JAKARTA,Weradio.co.id - Pemerintah meluncurkan program Cek Kesehatan Gratis atau CKG ke sekolah-sekolah. Kantor Wilayah Kementerian Agama DKI Jakarta mencatat sebanyak 232.349 siswa dari 1.807 lembaga madrasah se-DKI Jakarta menjadi target program Cek Kesehatan Gratis (CKG) Sekolah.
"Target peserta didik yang ikut CKG, yaitu 232.349 siswa dari 1.807 lembaga Madrasah se-DKI Jakarta," ujar Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama DKI Jakarta, Adib seperti dikutip Weradio.co.id dari antara.
Adib mengatakan, adapun dalam peluncuran CKG Sekolah hari ini untuk madrasah di Jakarta dilakukan di Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 Jakarta Selatan, yang menyasar 617 siswa.
Dia berharap CKG Sekolah ini dapat membantu mengidentifikasi gejala atau gangguan kesehatan sejak dini dan mencegah resiko kesehatan yang akan terjadi pada siswa.
BACA JUGA:Profil Riduan, Direktur Utama Bank Mandiri Hasil RUPSLB
"Serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan," katanya.
Ini sejalan dengan tujuan Program CKG Sekolah yang merupakan bagian dari upaya pemerintah membangun sistem kesehatan yang lebih preventif dan promotif, terutama bagi anak-anak dan remaja.
Sementara itu, Menteri Agama Nasaruddin Umar meminta jajaran, baik tingkat pusat maupun kantor wilayah di seluruh provinsi, mengawal kesuksesan program CKG di sekolah keagamaan.
Dia mengatakan pelaksanaan CKG menyasar madrasah, pesantren, satuan pendidikan keagamaan Kristen, Katolik, Hindu (Widyalaya), dan Buddha (Dhammasekha).
BACA JUGA:Juara Seri Musim Panas di Amerika, tetapi MU Masih Rentan di Sektor Pertahanan
Rebranding Skrining Kesehatan
CKG Sekolah merupakan rebranding (pembaruan) dari skrining kesehatan usia sekolah dan remaja yang telah rutin dilaksanakan untuk usia 7-17 tahun (jenjang SD sampai dengan SMA sederajat) tiap tahun ajaran.
Program ini selain ditujukan untuk pelajar di sekolah, juga menyasar anak usia 7-17 tahun yang tidak bersekolah atau tidak mengakses pendidikan formal.
Di Jakarta, CKG sekolah dimulai pada tahun ajaran baru ini, diawali di Sekolah Rakyat Sentra Handayani, Cipayung pada 9 Juli 2025, kemudian di Sekolah Rakyat Sentra Mulya Jaya, Cipayung serta Pusat Pendidikan, Pelatihan, dan Pengembangan Profesi (Pusdiklatbangprof) Margaguna, Cilandak pada 14 Juli 2025.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyasar sebanyak 1.997.082 anak untuk mengikuti program CKG Sekolah.